Cerpen __________________________________________________
"Catatan Akhir Sekolah PART > I, II, III
at Mts Darussalam Kota Bogor
Semua murid remaja kelas 9 di sebuah sekolah islami yang bernama MTs Darussalam baru saja menyelesaikan ulangan smesternya yang cukup membuat otak mereka linglung.
Dan kini mereka sedang mempersiapkan untuk ujian mendatang.
Dalam perjalanan menuju sebuah perpisahan, apa sajakah yang akan mereka lalui bersama?
Mereka yakin, Jika mereka bersama, Mereka bisa melakukan semuanya.
*mohon maaf kalo ceritanya masih acak2an, karna saya belum terlalu ahli dalam teknik tulis menulis*
Setelah bel istirahat berkumandang.
Semua siswa berhamburan keluar dari kelas menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang sedari tadi cacing pada demo.
"ayee, ulangan selesai saatnya liburan... Oh iya Guys, kita mau liburan kemana nih?" tanya Rizal yang sedang Asyik membaca buku tentang Listrik Statis.
Nurmala mengangkat bahunya.
"tanya aja ke yang laen, gimana menurut kalian?" ucap Nurmala sambil melirik temanya satu per satu.
"gimana kalo ke Kota Tua. Kan dari awal kita udah Rencana kesana bukan?" usul Anwar tiba-tiba.
"yaudah Ok, minggu depan kita sepakat yah Berangkat?" Tanya Rizal lagi.
Semua temannya mengangguk pertanda setuju.
Sudah tergambar di otak mereka akan keseruan yang akan mereka alami bersama.
***
"Gua mah enggak nyangka kalo ternyata dia bakal ngelakuin ini sama gua, dia selingkuh di belakang gua" ucap Mugy masih menangis karna baru saja melihat kekasihnya sedang bersama selingkuhanya.
"kan gua udah bilang sama lu, kenapa sih waktu dulu lu harus terima cinta dia?" Protes Eka.
"dulu itu beda, dia bilang dia sayang sama gua dan rela mati buat gua." jelas Mugy.
"hey hey.. Mulut lelaki itu berbisa you know? masa segampang itu lu kemakan omongan dia?" Eka tidak habis pikir.
Mugy terdiam. dia menerawang kebelakang mengingat kenangan indah yang pernah dia lalui bersama kekasihnya itu. Namun sekarang mungkin hanya Memory saja.
***
1 minggu kemudian.....
"ayoo dong semuanya, kita bisa ketinggalan kereta nih!" Teriak Genta dari dalam Mobil.
"iya iya bentar." jawab teman-temannya yang sedang mengemasi barang-barang mereka untuk keperluan satu minggu disana.
Kamu sangat berarti
Istimewa dihati
Selamanya rasa ini
Jika tua nanti
Kita tlah hidup masing-masing
Ingatlah hari ini
Terdengar sayup-sayup lagu Project Pop terdengar dari sebuah Radio mini yang terletak di Jok depan dekat Masinis.
Ke-delapan sahabat ini sangat gembira karna memiliki sahabat yang setia saat duka maupun duka.
(Anwar, Rizal, Genta, Adi, Ricky, Khonilah, Nurmala, Suci)
tidak terasa mereka telah sampai di stasiun, karna sepanjang perjalanan mereka molor dan tidak sadar bahwa mereka telah sampai.
"eh, kita langsung nyari tempat penginapan aja yu? tas gua berat nih." ucap Nurmala kewalahan membawa barang bawaanya.
"oke Sip!" semuanya setuju dan langsung berkeliling mencari penginapan.
Ternyata Genk Mugy (Mugy, Eva, Eka, Lidiya, Riskah, Wulan) juga berlibur ke Kota Tua. dan sekarang mereka telah sampai di stasiun juga.
Genk Mugy dan Genk Rizal mencari tempat penginapan.
mereka Mendapat 3 Kamar.
di Lantai 2.
Genk Mugy di Ruang 23, Genk Rizal (cewek) Ruang 11, Genk Rizal (cowok) Ruang 12.
setelah mendapat kamar. Genk Rizal kumpul di Loby sambil menikmati makan siang Mereka.
" Jadwalnya Besok kita ke Museum yah, terus besoknya lagi kita keliling Kotu, terus besoknya lagi...." belum selesai Rizal menjabarkan rencana mereka selama disana. omongannya langsung di potong sama Adi. " Berisik lu, kita nikmatin dulu aja hari ini" ucapnya Lalu menyeruput Lemon Tea-nya.
***
"Mugy, sisir gua mana? Rambut gua amuradul Nih ." Gerutu Eka mengobrak-abrik tas-nya.
"i dot noww!" jawab Mugy.
"eh gua mau ke Bawah dulu yah, mau beli makanan. ada yang mau ikut?" tawar Mugy.
tidak ada Respon. Akhirnya dia berangkat sendiri.
Bersambung.
"Catatan Akhir Sekolah PART > I, II, III
at Mts Darussalam Kota Bogor
Semua murid remaja kelas 9 di sebuah sekolah islami yang bernama MTs Darussalam baru saja menyelesaikan ulangan smesternya yang cukup membuat otak mereka linglung.
Dan kini mereka sedang mempersiapkan untuk ujian mendatang.
Dalam perjalanan menuju sebuah perpisahan, apa sajakah yang akan mereka lalui bersama?
Mereka yakin, Jika mereka bersama, Mereka bisa melakukan semuanya.
*mohon maaf kalo ceritanya masih acak2an, karna saya belum terlalu ahli dalam teknik tulis menulis*
Setelah bel istirahat berkumandang.
Semua siswa berhamburan keluar dari kelas menuju kantin untuk mengisi perut mereka yang sedari tadi cacing pada demo.
"ayee, ulangan selesai saatnya liburan... Oh iya Guys, kita mau liburan kemana nih?" tanya Rizal yang sedang Asyik membaca buku tentang Listrik Statis.
Nurmala mengangkat bahunya.
"tanya aja ke yang laen, gimana menurut kalian?" ucap Nurmala sambil melirik temanya satu per satu.
"gimana kalo ke Kota Tua. Kan dari awal kita udah Rencana kesana bukan?" usul Anwar tiba-tiba.
"yaudah Ok, minggu depan kita sepakat yah Berangkat?" Tanya Rizal lagi.
Semua temannya mengangguk pertanda setuju.
Sudah tergambar di otak mereka akan keseruan yang akan mereka alami bersama.
***
"Gua mah enggak nyangka kalo ternyata dia bakal ngelakuin ini sama gua, dia selingkuh di belakang gua" ucap Mugy masih menangis karna baru saja melihat kekasihnya sedang bersama selingkuhanya.
"kan gua udah bilang sama lu, kenapa sih waktu dulu lu harus terima cinta dia?" Protes Eka.
"dulu itu beda, dia bilang dia sayang sama gua dan rela mati buat gua." jelas Mugy.
"hey hey.. Mulut lelaki itu berbisa you know? masa segampang itu lu kemakan omongan dia?" Eka tidak habis pikir.
Mugy terdiam. dia menerawang kebelakang mengingat kenangan indah yang pernah dia lalui bersama kekasihnya itu. Namun sekarang mungkin hanya Memory saja.
***
1 minggu kemudian.....
"ayoo dong semuanya, kita bisa ketinggalan kereta nih!" Teriak Genta dari dalam Mobil.
"iya iya bentar." jawab teman-temannya yang sedang mengemasi barang-barang mereka untuk keperluan satu minggu disana.
Kamu sangat berarti
Istimewa dihati
Selamanya rasa ini
Jika tua nanti
Kita tlah hidup masing-masing
Ingatlah hari ini
Terdengar sayup-sayup lagu Project Pop terdengar dari sebuah Radio mini yang terletak di Jok depan dekat Masinis.
Ke-delapan sahabat ini sangat gembira karna memiliki sahabat yang setia saat duka maupun duka.
(Anwar, Rizal, Genta, Adi, Ricky, Khonilah, Nurmala, Suci)
tidak terasa mereka telah sampai di stasiun, karna sepanjang perjalanan mereka molor dan tidak sadar bahwa mereka telah sampai.
"eh, kita langsung nyari tempat penginapan aja yu? tas gua berat nih." ucap Nurmala kewalahan membawa barang bawaanya.
"oke Sip!" semuanya setuju dan langsung berkeliling mencari penginapan.
Ternyata Genk Mugy (Mugy, Eva, Eka, Lidiya, Riskah, Wulan) juga berlibur ke Kota Tua. dan sekarang mereka telah sampai di stasiun juga.
Genk Mugy dan Genk Rizal mencari tempat penginapan.
mereka Mendapat 3 Kamar.
di Lantai 2.
Genk Mugy di Ruang 23, Genk Rizal (cewek) Ruang 11, Genk Rizal (cowok) Ruang 12.
setelah mendapat kamar. Genk Rizal kumpul di Loby sambil menikmati makan siang Mereka.
" Jadwalnya Besok kita ke Museum yah, terus besoknya lagi kita keliling Kotu, terus besoknya lagi...." belum selesai Rizal menjabarkan rencana mereka selama disana. omongannya langsung di potong sama Adi. " Berisik lu, kita nikmatin dulu aja hari ini" ucapnya Lalu menyeruput Lemon Tea-nya.
***
"Mugy, sisir gua mana? Rambut gua amuradul Nih ." Gerutu Eka mengobrak-abrik tas-nya.
"i dot noww!" jawab Mugy.
"eh gua mau ke Bawah dulu yah, mau beli makanan. ada yang mau ikut?" tawar Mugy.
tidak ada Respon. Akhirnya dia berangkat sendiri.
Bersambung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar